BITUNG – Keberhasilan Kota Bitung lebih khusus Perumda Air Minum Dua Sudara Bitung ternyata menjadi daya tarik bagi sejumlah Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dari berbagai daerah.Nyatanya beberapa waktu terakhir ini, beberapa daerah baik yang ada di dalam Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) maupun diluar Prov Sulut datang untuk melakukan studi tiru.Belum lama ini PDAM Kabupaten Minahasa Utara dan Minahasa yang datang “belajar”, disusul Pemkab, Dekab dan Direksi PDAM Kabupaten Puhuwato, Provinsi Gorontalo, giliran DPRD dan Direksi PDAM Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo yang melakukan studi tiru di Perumda Air Minum Dua sudara Bitung, Kamis (18/11/2021).Tim dari Kabupaten Boalemo terdiri dari ketua Komisi 2 DPRD, Suleman Asmu dan anggota Komisi 2, Fatkurrohman, direktur PDAM Boalemo, Abdurahman Yusuf, Kabag Hariyono Bokingo Kabag Umum dan Keuangan, PDAM boalemo serta sejumlah kepala seksi dan staf, diterima oleh direktur PDAM Dua sudara Bitung, Raymond Luntungan, ST MSi didampingi Manajer Umum, Joubert Kusoy, SE dan Asisten Manajer Umum, Oudy Lumingkewas.Pada kesempatan tersebut, DPRD dan Direktur PDAM Kabupaten Boalemo, “belajar” tentang perubahan status dari PDAM ke Perumda, dan lainnya.“Kami di DPRD saat ini sementara finalisasi penyusunan Ranperda tentang perubahan status dari PDAM ke Perumda. Kebetulan di Bitung sudah lebih dulu, maka kami rasa perlu lakukan studi tiru disini,” kata Ketua Komisi 2 DPRD kabupaten Boalemo, Suleman Asmu.Sementara direktur PDAM Boalemo menanyakan tentang mekanisme penaikan tarif serta lainnya berkaitan dengan eksistensi perumda.Direktur PDAM Bitung, Raymond Luntungan, ST MSi mengatakan, untuk status Perumda, perubahannya dilakukan dengan penerbitan Perda, dimana Perda tersebut disusun dan dibahas bersama DPRD, dan disesuaikan dengan PP dan Permen. “Sebenarnya PDAM dan Perumda tidak ada yang beda. Hanya lebih pada penyesuaian dengan Permen dan PP, ” kata Luntungan.Lanjut dikatakan Luntungan, saat ini Perumda Air Minum Dua Sudara Bitung sudah memilki logo sendiri disesuaikan dengan kearifan lokal. Selain itu, Luntungan juga menyampaikan terkait peningkatan pelayanan dan jumlah pelanggan. “Kami terus menambah jaringan pipa, dengan bantuan dari Bank Dunia, melalui Kementrian PU. Semua jaringan ini dibangun oleh Kementrian PU. Selain itu, kami juga sudah menggunakan sistim IT dengan merekrut tenaga profesional, dimana semua data pelanggan, sistim pelayanan, info gangguan dan lainnya terintegrasi semua dalam satu sistim,” jelas Luntungan.Mendengar penjelasan tersebut, baik komisi 2 DPRD dan direktur PDAM Kabupaten Boalemo terkagum. “Terima kasih karena kami boleh mendapat banyak informasi, yang melebihi harapan kami. Banyak hal kami boleh dapat disini, untuk selanjutnya kami terapkan di Boalemo,” kata Asmu dan Yusuf. (Mik)

Studi Banding sejumlah daerah di PDAM Bitung. (Foto:Istimewa)

IMG-20211120-WA0029.jpg

PDAM Bitung Terima Studi Banding Sejumlah DaerahBITUNG – Keberhasilan Kota Bitung lebih khusus Perumda Air Minum Dua Sudara Bitung ternyata menjadi daya tarik b