MANADO - Ferdinand Mewengkang resmi ditetapkan sebagai Ketua Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Sulawesi Utara dalam Musyawarah Daerah (Musda) VII 2025 yang digelar di ruang Mapalus Kantor Gubernur Sulut, Rabu (15/10/2025) terpilih secara aklamasi.Ferdinand Mewengkang akan menjalankan amanah kepengurusan baru PWRI Sulut periode 2026 hingga 2030 dibawah kepemimpinannya sebagai ketua."Terima kasih kepada teman-teman PWRI di 15 Kabupaten dan Kota yang sudah mempercayakan saya untuk menakhodai PWRI Sulawesi Utara," ujar Ferdinand Mewengkang dalam sambutan usai terpilih.<figure class="image"><img src="https://ik.trn.asia/uploads/2025/10/1760577272083.jpeg"></figure>Ferdinand Mewengkang yang juga koordinator staf khusus Gubernur Sulut, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus,SE mengatakan kepengurusan PWRI Sulut yang baru memiliki tanggungjawab besar dalam menjalankan roda organisasi.Dia memastikan kepengurusan PWRI Sulut hasil Musda, akan bekerja keras, merangkul semua kepengurusan yang ada di kabupaten dan Kota untuk bersama-sama menjalankan program PWRI ke depan."Kita akan terus bersinergi dengan Pemerintah Daerah Sulawesi Utara dibawah komando Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus untuk membawa Sulut lebih maju, sejahtera, dan berkelanjutan," ungkapnya.Pelaksanaan Musda PWRI Sulut VII 2025 dibuka secara langsung oleh Wakil Gubernur Dr. Victor Mailangkay dan dihadir juga beberapa pejabat Pemerintah Daerah Sulut.Ketua Panitia Musda PWRI Sulut, Robby Mamuaja mengapresiasi pelaksanaan Musda yang berjalan lancar dan baik."Akan ada program kerja yang kita serahkan ke pengurus yang baru saja terpilih," kata Robby Mamuaja.

Ferdinand Mewengkang sambutan usai terpilih Ketua PWRI Sulawesi Utara dalam Musda.

Ferdinand Mewengkang.jpg

Hasil Musda, Ferdinand Mewengkang Resmi Jadi Ketua PWRI SulutPersatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Sulawesi Utara menggelar Musyawarah Daerah (Musda) VI