MANADO - Ketua Federasi Advokat Republik Indonesia (FERARI) Sulawesi Utara, Arie Andes,SH, MH mengatakan pengambilan sumpah dan janji advokat dilaksanakan sesuai dengan anamat Undang-Undang Advokat Nomor 18 Tahun 2003.Menurutnya, 12 orang calon advokat dari FERARI Sulut yang baru saja diambil sumpah dan janji oleh Ketua Pengadilan Tinggi Manado, sudah dinyatakan lulus Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) yang dilaksanakan oleh organisasi advokat tersebut.<figure class="image"><img src="https://ik.imagekit.io/tk6ir0e7mng/uploads/2021/12/1640834709368.jpeg"></figure>"Mereka yang baru saja disumpah sudah bisa langsung turun ke dunia advokat dan menangani perkara. Saya berharap mereka mampu memberikan kontribusi bagi dunia peradilan di negeri ini," kata Arie Andes."Saya berharap mereka yang sudah menjadi advokat, dapat segera beradaptasi, memiliki kredibilitas dan integritas," sambungnya.Arie Andes yang juga Dosen Fakultas Hukum UKI Tomohon ini meminta agar mereka yang sudah diambil sumpah dan janji sebagai advokat dapat menjalankan profesi tersebut dengan berkontribusi positif bagi penegakan hukum di negeri ini.Dia juga menegaskan, FERARI Sulut kembali akan membuka PKPA angkatan ke-IV pada Januari 2022 mendatang, dengan memberi kesempatan kepada lulusan-lulusan Fakultas Hukum yang berkeinginan menjadi advokat."Ini kesempatan terbaik bagi lulusan Sarjana Hukum yang berkeinginan menjadi advokat, dapat mengikuti Pendidikan Khusus Profesi Advokat angkatan IV Januari 2022 mendatang," ujarnya.Andes menambahkan untuk pendaftaran PKPA angkatan IV bisa langsung di Kantor DPD FERARI Sulut, di Winangun Atas Kecataman Pineleng, atau menghubunginya melalui nomor WhatsApp 0813-1048-7331. (Mik)

Ketua DPD FERARI Sulut, Arie Andes berasama 12 Advokat yang baru diambil sumpah dan janji di Pengadilan Tinggi Manado. (Foto:Mik)

FERARI EMPAT.jpg

Andes Minta 12 Advokat FERARI Sulut dapat Berkontribusi Bagi Dunia PeradilanMANADO - Ketua Federasi Advokat Republik Indonesia (FERARI) Sulawesi Utara, Arie And