
Disperindag : Sulut Ekspor Tepung Kelapa ke Georgia
- MANADO - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulawesi Utara, menyatakan, daerah tersebut mengekspor tepung kelapa ke Gerogia, pada awal Februari 2
Finansial &Teknologi
MANADO - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulawesi Utara, menyatakan, daerah tersebut mengekspor tepung kelapa ke Gerogia, pada awal Februari 2022.
"Dalam kurun waktu tersebut, Sulut sudah mengekspor tepung kelapa ke Gerogia dua kali masing-masing sebanyak 26 ton, untuk memenuhi permintaan pembeli di negara tersebut," kata Kadisperindag Sulut Edwin Kindangen, di Manado.
Dia mengatakan dari ekspor tersebut, Sulawesi Utara mendapatkan devisa dengan nilai total 111.800 dolar Amerika Serikat (AS), dari 52 ton tepung kelapa tersebut.
Dia mengatakan, tepung kelapa merupakan komoditas unggulan Sulut yang sejak puluhan tahun silam, telah merambah pasar internasional baik di Asia, Eropa, Amerika serta Afrika termasuk di dalamnya Georgia.
Georgia, katanya, merupakan pasar yang potensial untuk dikembangkan oleh pengekspor di Sulut.
"Pemerintah harap pengekspor menjaga pasar ini dengan baik, karena untuk mendapatkan pasar baru sangat sulit," jelasnya.
Pihaknya berharap para pengekspor Sulut mampu mempertahankan kualitas dan kuantitas produk sehingga sesuai dengan permintaan pasar.
Georgia adalah sebuah negara di Eropa Timur yang berbatasan dengan Rusia di sebelah utara, Turki dan Armenia di sebelah selatan serta Azerbaijan di sebelah tenggara, Laut hitam terletak di sebelah barat negara ini.
Luas wilayah Georgia 69.700 km² (26.911 mil²), berpenduduk 3,75 juta jiwa. Georgia adalah republik dengan sistem pemerintahan uniter dan semipresidensial. Pemilihan umum dilakukan melalui demokrasi representatif.**
