Barbershop, kegiatan bimbingan yang dilakukan di Rutan Kelas IIA Manado. (Foto:Istimewa)
Sekitar Kita

Barbershop Jadi Salah Satu Kegiatan Bimbingan WBP di Rutan Manado

  • Rutan Kelas IIA Manado terus memberikan bimbingan kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang memiliki nilai manfaat.
Sekitar Kita
Mike

Mike

Author

MANADO -- Warga binaan pemasyarakatan (WBP) di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Manado terus mendapatkan pembimbing yang bernilai positif selama menjalani proses tahanan.

Kepala Rutan Kelas IIA Manado, Widodo melalui Kasubsi Bimbingan Kegiatan Kerja, Wahyono salah satu kegiatan bimbingan yang sasarannya untuk warga binaan pemasyarakatan adalah Barbershop.

"Barbershop di dalam Rutan Manado dapat menjadi salah satu kegiatan bimbingan yang sangat bermanfaat bagi warga binaan," kata Wahyono, Sabtu (15/02/2025).

Selanjutnya, Wahyono menjelaskan beberapa manfaat dan aspek positif dari kegiatan Barbershop di Rutan Manado:

MANFAAT
1. Meningkatkan Keterampilan:
Warga binaan dapat mempelajari dan mengembangkan keterampilan baru dalam bidang tata rambut.
2. Meningkatkan Kepercayaan Diri: 
Dengan memiliki keterampilan baru, warga binaan dapat merasa lebih percaya diri dan berharga.
3. Meningkatkan Kedisiplinan:       Kegiatan barbershop memerlukan kedisiplinan dan ketepatan waktu, sehingga dapat membantu warga binaan mengembangkan kedisiplinan.
4. Meningkatkan Kesadaran akan Kebersihan dan Kesehatan: 
Warga binaan dapat mempelajari tentang pentingnya kebersihan dan kesehatan dalam menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala.


ASPEK POSITIF
1. Meningkatkan Interaksi Sosial: 
Kegiatan barbershop dapat membantu warga binaan berinteraksi dengan sesama warga binaan dan petugas Rutan.
2. Meningkatkan Kualitas Hidup: 
Dengan memiliki keterampilan baru dan meningkatkan kepercayaan diri, warga binaan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka.
3. Meningkatkan Kesempatan Kerja: 
Setelah keluar dari Rutan, warga binaan dapat menggunakan keterampilan yang mereka pelajari untuk mencari kerja atau memulai usaha sendiri.


IMPLEMENTASI
1. Pengadaan Peralatan:                      Rutan harus menyediakan peralatan yang memadai untuk kegiatan barbershop, seperti gunting, pisau, dan alat lainnya.
2. Pengadaan Pelatih: 
Rutan harus menyediakan pelatih yang kompeten untuk mengajar warga binaan tentang keterampilan tata rambut.
3. Pengaturan jadwal: 
Rutan harus mengatur jadwal kegiatan barbershop yang efektif dan efisien, sehingga warga binaan dapat memanfaatkan waktu mereka dengan baik.

Dengan demikian, kegiatan barbershop di Rutan dapat menjadi salah satu program bimbingan yang efektif untuk membantu warga binaan mengembangkan keterampilan, meningkatkan kepercayaan diri, dan meningkatkan kualitas hidup mereka. (Mike)